![]() |
| ini gambar Hawna yang melukiskan tentang ibu yang lagi bisik-bisik ke dia. Liat ekspresi Hawna yang menyimak dengan seksama ibu yang lagi bisik2 di telinganya. |
Ekspresi Sayang Anak pada Ibunya
Sabtu, 21 Desember 2013
Bikin BLog BAru: Blog Tentang Fashion
Jumat, 20 Desember 2013
Lama nggak ngeblog karena lagi sibuk nulis dikejar deadline.
Nah... di tengah kejaran deadline itu, aku sering mengalihkan waktuku sejenak untuk melakukan aktifitas selain menulis. Apalagi kalau tidak menekuni hobbiku.
Menekuni hobbi itu penting, karena disamping bisa menyegarkan otak, juga untuk menghindari kejenuhan akibat pekerjaan yang memburu dan itu-itu saja.
Hobbiku ada beberapa. Salah satunya adalah mengamati perkembangan mode alias fashion. Baik itu pakaian, tas, sepatu, atau aksesoris lainnya.
Nah.. karena iseng dan selalu menjadi pengamat diam-diam di dunia Fashion itu, maka aku akhirnya mencoba untk bikin Blog Baru yagn khusus membidik tentang Fashion.
Apa saja tuh?
Ini lagi dikerjain.
semoga tahun 2014 nanti bisa segera Launching.
Nah... di tengah kejaran deadline itu, aku sering mengalihkan waktuku sejenak untuk melakukan aktifitas selain menulis. Apalagi kalau tidak menekuni hobbiku.
Menekuni hobbi itu penting, karena disamping bisa menyegarkan otak, juga untuk menghindari kejenuhan akibat pekerjaan yang memburu dan itu-itu saja.
Hobbiku ada beberapa. Salah satunya adalah mengamati perkembangan mode alias fashion. Baik itu pakaian, tas, sepatu, atau aksesoris lainnya.
Nah.. karena iseng dan selalu menjadi pengamat diam-diam di dunia Fashion itu, maka aku akhirnya mencoba untk bikin Blog Baru yagn khusus membidik tentang Fashion.
Apa saja tuh?
Ini lagi dikerjain.
semoga tahun 2014 nanti bisa segera Launching.
Hati-Hati, Lagu Nina Bobok Itu Lagu Untuk Memanggil Demit
Jumat, 13 Desember 2013
Pernah ada perdebatan dulu dimana dikatakan bahwa Lagu Nina Bobok itu adalah lagu yang berisi ancaman pada anak dan awal mula diajarkannya budaya kekerasan pada anak-anak.
Coba saja perhatikan syairnya:
Nina Bobo... oh .. Nini Bobo
Jika tidak bobo digigit nyamuk
Nah, kebetulan aku sendiri tidak pernah menyanyikan lagu Nina Bobok pada anak-anakku karena aku lebih suka nyanyiin lagu yang lain, yaitu lagunya Bing Slamet yang berjudul Belaian Sayang. Kata-katanya lebih bagus. Tapi itu terjadi ketika aku mengalami masa long distance dengan suamiku dulu ketika baru punya anak satu (aku di Jakarta dan suamiku di Sydney); segera setelah kami bertemu kembali, suamiku memiliki lagu menidurkan anak yang baru lagi, yaitu lagu Hymne UI... (hahahahaha mentang-mentang dosen dan alumni UI) atau lagu-nya Sari YOk Koeswoyo yang berjudul Awan Putih Berlalu. Karena tidak pernah menyanyikan lagu Nina Bobok maka ketika ada perdebatan antara psikolog anak yang memberikan statement agar orang tua tidak usah menyanyikan lagu Nina Bobok pada balita mereka karena ada budaya kekerasan disana (yaitu ancaman dan intimidasi) maka aku tenang-tenang saja.
Hal yang agak mengagetkan justru datang ketika hari ini, temanku Arti Ahmad menuliskan di status facebooknya agar hati-hati, lagu Nina Bobok itu adalah lagu untuk memanggil Dedemit.
Penasaran aku. Masa iya sih? Kaget juga. Rada-rada horor gitu. Terus.. ceritanya aku obrolin ini dengan anak-anakku. Anak-anakku tuh ada yang masih kecil, ada yang remaja. Nah, yang kecil mah otomatis langsuung takut ya. Tapi yang remaja langsung cerita bahwa dia dikasih tahu sama temannya bahwa itu ada film horornya dan benar bahwa lagu Nina Bobok itu ada sejarah horornya.
"Hah? Masa sih? Gimana ceritanya?" (aku)
"Ahhh... ibu, aku nggak mau nginget-nginget lagi.. serem banget soalnya." (si remaja)
"Seramnya kenapa? Ceritanya atau lagunya?"
"Lagunya.. ada versi aslinya lagi bu. Dan itu serem banget. Temanku yang cerita."
"Kayak gimana?"
"Ahhh.. ibu nih.. aku kan tidur sendirian .. aku dah ngelupain cerita itu.. aku nggak mau nginget-nginget lagi." (lalu dia mulai menyetel lagu-lagu Korea demi untuk membesihkan isi kepalanya yang katanya jadi teringat dengan cerita versi horor lagu Nina Bobok).
Jadi, akupun browsing karna penasaran dan mendapat keterangan seperti ini:
(ini aku kutip dari http://pulsk.com/294372/Sejarah-Dibalik-Lagu-Nina-Bobo-Konon-Mengerikan.html)
Sejarah Mengerikan Dibalik Lagu Nina Bobo - Siapa yang tidak tahu dengan lagu Nina Bobo? lagu yang biasanya dinyanyikan seorang ibu kepada anaknya sebagai pengantar tidur. Ternyata di balik lagu Nina Bobo ini tersimpan cerita yang mengerikan. Judul lagu lagu 'Nina Bobo' ini anak perempuan blasteran Indonesia-Belanda yg lahir di tahun 1871. Nama lengkapnya Hele nina Mustika Van Rodjnik. Ibunya orang Jawa, sehari-hari kerja sbg penari. Bapaknya Belanda, namanya Kapten Van Rodjnik Kabarnya sejak si Helenina masih bayi, dia selalu susah tidur.
Setiap mau tidur selalu berontak dan nangis-nangis karena susah tidurnya si Helenina tadi, ibunya selalu nyanyiin senandung kecil buat mancing Nina tidur, lama kelamaan Helenina jadi terbiasa harus dinyanyiin dulu sebelum dia tidur. Setiap malem kalau nggak dinyanyiin dia nggak bisa tidur Karena kebiasaan ini, Kapten Van Rodjnik minta sama istrinya untuk sekalian ngebuat lirik penenang, supaya Helenina dan Van Rodjnik bisa ngerti karna di rumah mereka banyak nyamuk, dibuatlah lirik Nina Bobo kayak yg sekarang sering kita denger Di tahun 1875, Helenina sakit parah, demam tinggi.
Gara-gara sakit itu, dia nangis setiap malam Sakitnya Helenina berkepanjangan. si ibu tiap malam terus-terusan nyanyiin Nina Bobo supaya si Nina bisa tidur. Sampai akhirnya di tahun 1878 Helenina meninggal, waktu itu umurnya masih 6 tahun. Keluarga Van Rodjnik sedih, ibunya engga bisa nerima kematian Helenina Seminggu setelah kematian Helenina, Kapten Van Rodjnik ngedapetin istrinya nyanyiin lagu Nina Bobo di kamar mandi. Suaranya menggema, Setelah ditanya Kapten, istrinya bilang kalau dia ngedenger Helenina nangis di situ. Jadi dia inisiatif buat nyanyiin Nina Bobo.Setelah kejadian itu, karena sedih dan ngerasa kehilangan, ibu Helenina masih suka nyanyiin lagu Nina Bobo selama bertahun-tahun.
Sampai akhirnya Ibu Helenina (yg namanya Mustika) meninggal di tahun 1929 Setelah kematian Ibu Mustika dan Helenina, Kapten Van Rodjnik tinggal sendirian di rumah tadi. Katanya ada beberapa kejadian yang menimpa si Kapten Pernah beberapa kali Kapten Van Rodjnik ngedenger suara bayi nangis, tapi dia nggak perduli dan langsung tidur. Akhirnya bbrp kali juga dia kebawa mimpi tentang anak kecil nangis. Mungkin si Helenina tadi. Sampai puncaknya di suatu malem, Kapten ngedenger suara anak kecil nangis lagi. Tapi dia nggak perduli dan langsung tidur.
Akhirnya pas tengah malem si Kapten dibangunkan oleh tangan anak kecil umur 6 tahun yangnangis-nangis. Mungkin itu si Helenina. Katanya si anak ngebangun sambil ngomong. Yang kira-kira bunyinya, "Papa.. Kok papa nggak nyanyiin buat Nina?" Setelah malam itu, pikiran Kapten jadi keganggu. Akhirnya dia selalu nyanyiin lagu itu sendirian di kamarnya tiap malam, sampai dia meninggal.
Konon katanya ketika anda menyanyikan lagu ini untuk pengantar tidur anak â?? anak anda yang masih bayi, tepat ketika anda meninggalkan kamar tempat anak anda tertidur. Nina akan datang ke kamar anak anda dan membuat anak anda tetap terlelap hingga keesokan paginya.
Waaaahh.... seram juga (aku langsung bacain cerita ini ke anak-anakku, tentu dengan pengaturan suara agar dapat kesan horornya, akhirnya anak-anakku sepakat tidak mau nyanyiin ini lagi). Kalau kalian?
Status Teromantis di tahun 2013 Versi Facebooknya Ade Anita
Eh... Sudah menjelang akhir tahun nih. Seperti biasa, aku biasanya selalu membuat tulisan yang berisi refleksi apa yang sudah aku lalui di tahun 2013 ini. Nah, tadi aku lihat ada fitur Year on Review di Facebook. Jadi aku klik dan ternyata Facebook menampilkan semua status kita yang banyak dikomentari oleh pengunjung. Nah, salah satunya adalah ini. Aku Suka baca status ini.... dan bersyukur karena dikaruniai suami yang baik hati dan anak-anak yang luar biasa menyejukkan hati. Semoga tahun depan dan tahun-tahun selanjutnya selalu demikianlah yang dikaruniai kepadaku, Aamiin.
semangat untuk terus belajar dan belajar
[Lifestyle] Suatu hari, seseorang tiba-tiba saja mengirimiku sebuah gambar di inbox facebookku. Siapa yang menyangka bahwa kiriman gambarnya ini membuat aku dan dirinya akhirnya berkenalan dan terjalinlah sebuah hubungan silaturahim.
Apa gambarnya:
Gambarnya ini nih:
Apa gambarnya:
Gambarnya ini nih:
Target di tahun 2014 bagian kedua
Kamis, 12 Desember 2013
Ini targetku alias resolusiku di tahun 2014 bagian kedua.
Loh? Kenapa bagian kedua? Bagian pertamanya apa?
hahahaha
Karena bagian pertamanya adalah belajar main gitar dulu. Saat ini aku baru diajari 2 kunci sama suamiku, itu pun gak lancar-lancar gara-gara akunya kurang berlatih dengan giat karena sibuk dengan kegiatan lain selain berlatih. Yang nulis kek, main game kek, nonton dvd korea, jalan-jalan, ngurus anak, beberes rumah... waaaa.. pokoknya ribet sendiri dan merempongkan diri sendiri... akhirnya... gak pernah berlatih. Jadilah yang aku kuasai hanyalah mengiringi lagu "NAIK NAIK KE PUNCAK GUNUNG'. tapi.... hehehe.. ada tapinya... cuma sampai di lirik bagian pertama saja.
Naik.. naik ke puncak gunung...
ulang lagi.
naik... naik... ke puncak gunung...
ulang lagi.
naik.. naik.. ke puncak gunung...
"Kapan kita nyanyi ke bait tinggi-tinggi sekalinya bu?"
"Nanti ya nak, kalau ibu dah hafal kunci untuk tinggi-tinggi sekalinya."
hahahahah
Jadilah, target pertama adalah mengiringi lagu utuh naik naik ke puncak gunung itu tadi.
Nah, kalau yang itu dah lancar jaya gemah ripah loh jinawi alon alon asal kelako
tut wuri handayani rawe rawe rantas malang malang putung, barulah aku akan bergerak ke target bagian kedua.... (*maaf, ini pepatah yang asal nyomot jadi gak usah dipikirin nyambung apa nggak... hahaha.. asli ngasal).
Nah.. apa target di tahun 2014 bagian keduaku ? ini dia... ehem.. ehem.. tampil menawan membawakan lagu PERAHU KERTAS.
(oh ya, video dibawah ini dikirim oleh teman sesama blogger yang tinggal di Bogor bernama Winny Widyawati.
Makasih ya Winni.
Gara-garanya aku mupeng liat foto dia di twitter yang lagi megang gitar. hahahaha.
(oh ya, video dibawah ini dikirim oleh teman sesama blogger yang tinggal di Bogor bernama Winny Widyawati.
Makasih ya Winni.
Gara-garanya aku mupeng liat foto dia di twitter yang lagi megang gitar. hahahaha.
Men Lie More Often but Women Lie Much Better
Rabu, 11 Desember 2013
Sebenarnya, aku iseng nyari lirik lagu daerah yang ada hubungannya dengan pembuatan novel terbaruku. Tapi, ada sebuah berita seuprit yang muncul tiba-tiba dan itu langsung menyita perhatianku. Yaitu sebuah headline artikel dengan judul "seperti inilah wajah-wajah pria setia". Wah. Sepertinya menarik. Jadilah aku mengkliknya dan membacanya.
Di artikel tersebut (yang mengutip dari Dailymail, Kamis, 6/12/2012) sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Western, Australia merekrut 200 relawan dan memotret semuanya. Kemudian 68 orang asing diminta menilai dari kepala dan bahu untuk dinilai seberapa besar kemungkinan para relawan itu untuk tidak setia.
Yang menarik adalah, dengan melihat potret tersebut, ternyata wanita lebih pandai dalam menilai mana pria yang lebih setia ketimbang pria.
Jadi... penasaran kan seperti apa wajah-wajah pria yang tidak setia itu? hehehe. Ini dia hasilnya.
Terbukti kan, pria jadi sulit mengetahui wajah perempuan mana yang suka berbohong, tipe seperti apa, atau bagaimana cara mengetahui apakah seorang perempuan itu berbohong atau tidak.
Tapi... pasti ada alasannya dong kenapa perempuan itu lebih pandai berbohong. Nah... tadinya kayaknya aku baca di artikel yang lain. Besok saja ya bersambung lagi. Harus siap-siap nganter anak sekolah sepertinya dakuh.
Di artikel tersebut (yang mengutip dari Dailymail, Kamis, 6/12/2012) sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Western, Australia merekrut 200 relawan dan memotret semuanya. Kemudian 68 orang asing diminta menilai dari kepala dan bahu untuk dinilai seberapa besar kemungkinan para relawan itu untuk tidak setia.
Yang menarik adalah, dengan melihat potret tersebut, ternyata wanita lebih pandai dalam menilai mana pria yang lebih setia ketimbang pria.
Wanita bisa menilai pria dari wajahnya, sebaliknya pria sulit membaca wajah wanita. Sikap wanita yang tenang membuat pria sulit menilai wanita dari wajahnya.alias:
Hasilnya, para wanita ternyata secara akurat memilih mana laki-laki yang rawan berselingkuh. Analisa menunjukkan, relawan wanita menghubungkan maskulinitas dengan perselingkuhan.
Sebaliknya pria kurang bisa menebak wanita yang mempunyai sejarah perselingkuhan.
Peneliti Profesor Leigh Simmons mengatakan, perempuan mungkin lebih baik dalam tugas ini karena pengalaman wanita yang lebih banyak kehilangan atau ditinggalkan kekasihnya.
"Kami menyimpulkan kesan kesetiaan secara seksual dari wajah memiliki kebenaran, setidaknya untuk perempuan, dan mereka bisa membantu orang menilai kualitas calon pasangan," katanya.
Jadi... penasaran kan seperti apa wajah-wajah pria yang tidak setia itu? hehehe. Ini dia hasilnya.
Dari hasil penelitian itu disimpulkan:
1. Pria dengan wajah maskulin dengan ciri rahang yang tajam, dahi yang lebar, dagu persegi, atau alis yang menonjol adalah pria yang rawan berselingkuh.Nah... gara-gara baca artikel ini, lalu aku jadi teirngat sebuah quotes yang mengatakan bahwar Men lie more often but women lie much better. Artinya, bisa jadi para lelaki di dunia ini lebih sering berbohong tapi dalam hal ini, perempuan itu adalah makhluk yang lebih pandai dalam berbohong :))
Pria tipe seperti ini adalah pria macho yang memiliki testosteron banyak. Penampilan pria macam itu bisa menunjukkan gen yang bagus dan kemampuannya memiliki anak yang sehat. Namun dengan kadar testosteron yang tinggi, pria tipe ini cenderung moody dan kasar serta rawan selingkuh alias tidak setia.
2. Pria tipe Wimpier dengan wajah biasa adalah pria yang setia. Perempuan yang mencari hubungan jangka panjang akan cenderung tertarik pada tipe wimpier. Meski penampilannya tidak sekeren pria maskulin namun pria tipe ini lebih stabil dalam kehidupan rumah tangga dan jarang berselingkuh.
Penelitian ini diterbitkan dalam Royal Society journal Biology.(MEL/IGW)
Terbukti kan, pria jadi sulit mengetahui wajah perempuan mana yang suka berbohong, tipe seperti apa, atau bagaimana cara mengetahui apakah seorang perempuan itu berbohong atau tidak.
Tapi... pasti ada alasannya dong kenapa perempuan itu lebih pandai berbohong. Nah... tadinya kayaknya aku baca di artikel yang lain. Besok saja ya bersambung lagi. Harus siap-siap nganter anak sekolah sepertinya dakuh.
![]() |
| gambar gak ada hubungannya sebenarnya tapi semoga sih nyerempet-nyerempet isi tulisanku ini. |
Menyentil Masyarakat Lewat Kaleng Biskuit Khong Guan
Rabu, 04 Desember 2013
Langganan:
Komentar (Atom)















